Wednesday, February 19, 2025

Apa Itu Laravel? Framework PHP Populer untuk Pengembangan Web?

 

1. Apa Itu Laravel? Framework PHP Populer untuk Pengembangan Web

Pendahuluan

Laravel adalah salah satu framework PHP paling populer saat ini. Dengan Laravel, pengembangan aplikasi web menjadi lebih cepat, aman, dan terstruktur. Banyak developer memilih Laravel karena fitur-fiturnya yang modern dan kemudahan penggunaannya.

Apa Itu Laravel?

Laravel adalah framework PHP berbasis MVC (Model-View-Controller) yang dikembangkan oleh Taylor Otwell. Framework ini dirancang untuk membantu developer dalam membuat aplikasi web dengan sintaks yang bersih dan efisien.

Laravel menyediakan berbagai fitur unggulan seperti routing yang fleksibel, ORM yang powerful, templating engine Blade, serta sistem autentikasi dan otorisasi yang mudah digunakan.

Fitur Utama Laravel

🔹 Eloquent ORM – Sistem database yang kuat dan mudah digunakan.
🔹 Blade Templating Engine – Memudahkan pembuatan tampilan halaman.
🔹 Routing yang Fleksibel – Mengelola URL dan request dengan mudah.
🔹 Middleware – Keamanan tambahan untuk request HTTP.
🔹 Artisan CLI – Perintah terminal untuk mempercepat pengembangan.
🔹 Sistem Autentikasi – Login, register, dan manajemen pengguna lebih cepat.
🔹 Queue dan Scheduler – Mengelola antrian proses secara efisien.

Mengapa Menggunakan Laravel?

✅ Mudah dipelajari untuk pemula.
✅ Dokumentasi lengkap dan komunitas besar.
✅ Dukungan keamanan yang baik.
✅ Banyak fitur bawaan untuk mempercepat pengembangan.

Kesimpulan

Laravel adalah framework PHP terbaik untuk membangun aplikasi web modern. Dengan berbagai fitur yang ditawarkan, Laravel memudahkan developer dalam menciptakan aplikasi yang aman, cepat, dan skalabel.


2. Kelebihan dan Kekurangan Laravel: Haruskah Anda Menggunakannya?

Pendahuluan

Laravel semakin populer di kalangan developer web. Namun, sebelum menggunakannya, penting untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan Laravel agar bisa menentukan apakah framework ini sesuai dengan kebutuhan proyek Anda.

Kelebihan Laravel

Mudah Digunakan dan Dipelajari

  • Laravel memiliki sintaks yang rapi dan mudah dipahami, terutama bagi pemula.

Dukungan MVC (Model-View-Controller)

  • Laravel menggunakan arsitektur MVC yang membantu memisahkan logika bisnis dan tampilan, sehingga kode lebih terstruktur.

Fitur Lengkap untuk Pengembangan Cepat

  • Laravel menyediakan fitur seperti Eloquent ORM, Blade Template, dan Middleware yang mempercepat pembuatan aplikasi.

Dukungan Keamanan yang Kuat

  • Laravel memiliki fitur bawaan seperti enkripsi password (Hashing), proteksi CSRF, dan validasi input untuk meningkatkan keamanan aplikasi.

Memiliki Artisan CLI

  • Laravel menyediakan command-line tool bernama Artisan untuk menjalankan berbagai perintah seperti membuat model, controller, migrasi database, dan lainnya dengan cepat.

Komunitas Besar dan Dokumentasi Lengkap

  • Laravel memiliki komunitas yang aktif dan dokumentasi resmi yang sangat lengkap, sehingga memudahkan developer dalam mempelajari framework ini.

Kekurangan Laravel

Performa Bisa Lebih Lambat Dibanding Framework Lain

  • Karena Laravel memiliki banyak fitur bawaan, framework ini bisa lebih berat dibandingkan framework PHP ringan seperti CodeIgniter atau Lumen.

Konsumsi Resource yang Lebih Tinggi

  • Laravel membutuhkan lebih banyak memori dan daya komputasi, sehingga hosting dengan spesifikasi rendah bisa mengalami kendala performa.

Tidak Cocok untuk Proyek Kecil atau Sederhana

  • Jika proyek yang dibuat hanya website statis atau aplikasi kecil, Laravel mungkin terasa terlalu kompleks dan berlebihan.

Kurva Pembelajaran untuk Fitur Lanjutan

  • Meskipun dasar Laravel mudah dipelajari, beberapa fitur seperti Queue, Event Broadcasting, dan Dependency Injection membutuhkan waktu untuk dikuasai.

Kesimpulan

Laravel adalah framework PHP yang powerful dan cocok untuk aplikasi skala menengah hingga besar. Namun, bagi proyek kecil atau server dengan spesifikasi terbatas, Laravel mungkin bukan pilihan terbaik.

📌 Gunakan Laravel jika:
✅ Anda ingin framework dengan fitur lengkap dan keamanan tinggi.
✅ Anda mengembangkan aplikasi dengan struktur MVC.
✅ Anda ingin memanfaatkan komunitas yang besar untuk bantuan dan referensi.

📌 Hindari Laravel jika:
❌ Anda ingin membangun aplikasi kecil yang tidak membutuhkan banyak fitur.
❌ Anda menggunakan server dengan resource terbatas.

Apa Itu Jaringan Internet? Pengertian dan Cara Kerjanya?

 

Pendahuluan

Internet telah menjadi bagian penting dalam kehidupan modern. Dari mengakses informasi hingga berkomunikasi, semuanya bisa dilakukan dengan mudah melalui jaringan internet. Tapi, sebenarnya apa itu jaringan internet dan bagaimana cara kerjanya?

Pengertian Jaringan Internet

Jaringan internet adalah kumpulan komputer dan perangkat lain yang saling terhubung melalui jaringan global. Internet memungkinkan transfer data dari satu perangkat ke perangkat lain menggunakan protokol komunikasi seperti TCP/IP.

Cara Kerja Jaringan Internet

  1. Perangkat Terhubung ke ISP

    • Saat kita mengakses internet, perangkat kita (komputer, smartphone, atau tablet) terhubung ke Internet Service Provider (ISP) seperti Telkomsel, Indihome, atau Biznet.
  2. Permintaan Data Dikirim ke Server

    • Saat mengetikkan alamat website (misalnya, www.google.com), perangkat kita mengirimkan permintaan ke server melalui DNS (Domain Name System) yang mengubah alamat domain menjadi IP Address.
  3. Pengiriman dan Penerimaan Data

    • Server website mengirimkan data kembali ke perangkat kita dalam bentuk halaman web, gambar, atau video.

Jenis-Jenis Jaringan Internet

Ada beberapa jenis jaringan internet berdasarkan cakupan dan penggunaannya:
LAN (Local Area Network) – Jaringan lokal dalam satu area, seperti sekolah atau kantor.
WAN (Wide Area Network) – Jaringan luas seperti internet global.
Wi-Fi – Jaringan nirkabel yang digunakan untuk perangkat mobile.
Fiber Optik – Teknologi internet super cepat dengan serat optik.



Kelebihan Internet

Akses Informasi yang Cepat

  • Internet memudahkan kita mencari informasi dalam hitungan detik melalui Google, Wikipedia, dan situs lainnya.

Komunikasi Lebih Mudah

  • Dengan internet, kita bisa berkomunikasi melalui email, WhatsApp, Zoom, dan media sosial lainnya.

Mendukung Pendidikan dan Pembelajaran

  • Banyak platform edukasi seperti Coursera, Udemy, dan YouTube yang membantu proses belajar online.

Membantu Bisnis dan Pekerjaan

  • Internet membuka peluang bisnis online melalui e-commerce, freelance, dan pemasaran digital.

Hiburan Tanpa Batas

  • Streaming musik, film, dan game online semakin populer dengan hadirnya platform seperti Netflix dan Spotify.

Kekurangan Internet

Cyber Crime (Kejahatan Online)

  • Internet bisa menjadi tempat bagi penipuan online, hacking, dan pencurian data pribadi.

Kecanduan Media Sosial

  • Terlalu sering menggunakan media sosial bisa membuat seseorang kurang produktif.

Penyebaran Hoaks dan Berita Palsu

  • Banyak berita palsu yang menyebar dengan cepat di internet, sehingga kita harus berhati-hati dalam menerima informasi.

Ketergantungan yang Berlebihan

  • Banyak orang terlalu bergantung pada internet hingga sulit menjalani aktivitas tanpa koneksi.



Kesimpulan

Jaringan internet telah mengubah cara kita berkomunikasi dan bekerja. Dengan memahami cara kerjanya, kita bisa lebih bijak dalam menggunakan internet secara efisien dan aman.

Saturday, January 25, 2020

Cara mengaktifkan telnet di windows XP

CARA MENGAKTIFKAN TELNET DI WINDOWS XP :-)


Mungkin ada beberapa windows XP yang sudah bisa di telnet, tapi ada banyak juga yang belum bisa di telnet. kenapa belum bisa di telnet???? karena memang belum disetting di windows xp nya gaes wkwkw

Nb : FYI, untuk windows XP updatean SP2 itu telnet nya otomatis disable ya gaes, dengan alasan keamanan.

Nah gimana kira-kira cara mengaktifkannya?? yuk simak tutorial singkat berikut :

1. tekan windows + R ( secara bersamaan ) atau klik START >> Run
2. setelah itu ketikan di dialog Run nya seperti ini : services.msc >> ENTER
3. Akan muncul tampilan seperti berikut : 


4. Kemudian ente cari kolom TELNET ( seperti gambar diatas ) dan KLIK 2 KALI.
5. Maka akan muncul tampilan seperti berikut : 


6. Pada bagian startup type , ente harus pilih AUTOMATIC , Kemudian di klik START , kemudian klik APPLY.


Nah sampai sini telnet komputer di windows xp sudah aktif. untuk mengecek nya ente bisa menggunakan komputer lain yang satu jaringan dengan komputer xp tadi. Kemudian ente buka CMD dan ketikan telnet ( IP KOMPUTER XP / SERVER ) >> ENTER

Dan hasilnya akan seperti berikut :




Nah sampai disini dulu ya gaes untuk tutorial mengaktifkan telnet di windows xp,, 
Semoga bermanfaat untuk kita semua..

DEMI KAU DAN SI BUAH HATI :*



Tuesday, December 17, 2019

framework react native

React native ? asing enggak sih dengan kata tersebut? hehe

React native adalah sebuah framework baru yang di keluarkan oleh javascript. jadi framework ini sudah besar karena tanpa kita sadari sehari-hari kita sudah menggunakan aplikaksi yang di buat menggunakan react native, seperti : facebook, instagram, dll. Selain itu react native mudah di kompilasikan antara android dengan IOS.


akan tetapi untuk penginstallasi aplikasi ini lumayan ribet dan membutuhkan waktu dan internet. Jadi kalau agan mau install react native ya siapin kopi,rokok, dan internet yang lumayan kenceng yak hehehe


Nah untuk tutorial install aplikasi react native ini akan ane share di postingan selanjutnya ya gan :-)

Sunday, November 18, 2018

Dokumentasi UTS WEB02

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Identitas :

Nim : 17101160
Nama : Rido Ardiyanto
Prodi : TI-MDI


-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------


DOKUMENTASI :

1. Database


Nama DB : 17101160
Table : barang
          - idbarang
          - namabarang
          - jenis
          - Jumlah

* Database untuk menampung data barang (BUKU).


 2. ROUTE

* Route::get('/buku','ctrlbuku@index')->name('bookview');
-- Berfungsi untuk melihat daftar buku

* Route::get('/bukunew','ctrlbuku@new')->name('booknew');
-- Berfungsi untuk menampilkan tambah data buku

* Route::post('/bukubaru','ctrlbuku@add')->name('booknew');
-- Berfungsi untuk proses menambahkan data buku

Route::get('/bukuchange/{id}','ctrlbuku@ubah')->name('bookubah');
-- Berfungsi untuk menampilkan ubah buku

Route::post('/bukubaru','ctrlbuku@baru')->name('bukubaru');
-- Berfungsi untuk proses mengedit data buku

* Route::get('/bukudrop/{id}','ctrlbuku@drop')->name('bukudrop');
-- Berfungsi untuk menampilkan halaman hapus buku

* Route::post('/bukuhapus','ctrlbuku@hapus')->name('bukuhapus);
-- Berfungsi untuk  proses menghapus data buku





3. Controller



* index
-- Berfungsi untuk menampilkan data buku
* new
-- Berfungsi untuk menampilkan tambah data buku
* add
-- berfungsi untuk menambahkan data buku
* ubah
-- berfungsi untuk memproses edit data
* baru
-- berfungsi untuk menampilkan form edit data
* drop
-- berfungsi menampilkan form hapus data
* hapus
-- berfungsi untuk memproses hapus data
  


4. INTERFACE WEB

1. Halaman INDEX


2.  Tambah Data



 3. Hapus Data
 


 4. Update Data






Berikut dokumentasi web02.

Sekian dan terimakasih.


RIDO ARDIYANTO